Saturday, February 27, 2016

MENGUAK RASA




Puisi Amrhy_02
MENGUAK RASA

Ketika cintaku dan dirimu bersemi
Kala gejolak cinta merasuki jiwa
Sering kudengar kalimat indah dari bibirmu
Sejuta sanjungan kau lontarkan padaku
Duniaku terasa hanya untukmu
Tak ada beban yang aku rasakan
Kala itu yang selalu kurasa lembutnya cinta kasihmu
Terlantun bagai simphoni melodi yang indah
Terlukis bagai goresan pelangi yang sempurna
Namun seiring berjalannya waktu
Hari berlalu, bulanpun kita lewati bersama
Semakin lama semakin kurasa ada yang berbeda
Kisah cinta yang kini tak seperti dulu
Sucinya kasihmu tak lagi aku rasakan
Kini hanya ada kata saling menyalahkan
Egomu, kau merasa kau yang paling benar
Kecewa dan sedih ini hanya bisa kupendam
Luka hati kutanggung sendiri

Bukittinggi, Februari 2016

Tuesday, February 23, 2016

MANUSIA LGBT, BABI PUN LGBT


BABI LGBT YANG MENJIJIKKAN
Babi adalah binatang yang diharamkan untuk dimakan, hal itu tertuang dalam Al-Qur’an, Bahwasanya Allah telah mengharamkan atas kamu bangkai, darah, daging babi,” (Q.S. Al-Baqarah 2:173)

Penjelasannya:
Jika kita perhatikan ayat di atas, kita temui larangan untuk memakan daging babi, sebagaimana juga larangan memakan bangkai, darah, dan (daging) yang disembelih dengan menyebut nama selain Allah, sementara Dia membolehkan memakannya ketika dalam keadaan darurat saja. Pasti larangan ini memiliki  hikmah, dan apa pendapat ulama tentang hal tersebut?

Fakta Ilmiah
Menurut ulama dan ilmuwan, daging babi dapat melemahkan daya tahan tubuh dan rentan penyakit. Sebuah restoran yang sehat adalah restoran yang sama sekali tidak tersentuh oleh berbagai unsur daging babi. Siapa pun yang terbiasa mengkonsumsi daging babi ini maka ia akan menanggung dosa di kemudian hari. Para ulama menegaskan bahwa siapa pun yang mengkonsumsi daging hewan pemangsa,  ia cenderung bertabiat kasar dan  selalu berbuat jahat.Seorang pria asal Prancis yang juga penikmat babi bertanya kepada seorang ulama
“Umat Islam mengatakan bahwa babi haram, karena ia memakan kotoran dan sampah yang mengandung cacing pita, mikroba-mikroba dan bakteri-bakteri lainnya. Hal itu sekarang ini sudah tidak ada. Karena babi diternak dalam peternakan modern, dengan kebersihan terjamin, proses sterilisasi yang mencukupi.

Bagaimana mungkin babi-babi itu terjangkit cacing pita atau bakteri dan mikroba lainnya? Ditambah lagi dimasak dengan suhu tinggi sehingga bila masih terdapat cacing pada daging babi dipastikan bisa mati”.

Sang ulama menjawabnya dengan meminta agar si penanya menyediakan sbb:
3 ekor ayam terdiri dari 2 jantan dan 1 betina
3 ekor babi terdiri dari 2 jantan dan 1 betina

 Kemudian 3 ekor ayam itu dimasukkan dalam 1 kandang. Tebak apa yang terjadi..?
Kedua ayam jantan bertarung memperebutkan si betina untuk dikawini.

Hal semacam itu sering juga kita lihat di kampung-kampung yang penduduknya memelihara ayam. Sering didapati ayam jantan bertarung memperebutkan betina untuk dikawini.

Lalu sang ulama juga meminta agar 3 ekor babi tadi juga dimasukkan dalam 1 kandang. Perhatikan apa yang terjadi..?

Kedua pejantan babi itu tidak bertarung, bahkan saling bantu dalam menyetubuhi 1 babi betina, dan terkadang, sesama jantan bersetubuh melalui anusnya.

Dan yang lebih mengherankan lagi, ternyata anak babi yang sudah berumur cukup dewasa, bisa menyetubuhi betina yang ternyata adl ibu kandungnya sendiri.
Benar-benar perilaku binatang yg menjijikkan...!!!

Sang ulama mengatakan:

 “Karena itulah kalian pemakan daging babi sangat mudah terjangkiti penyakit seks bebas, anak dibawa orang lain tak dikenal, istri dipeluk cium orang lain tapi tidak marah, selingkuh asal suka sama suka sudah merupakan hal biasa, tak jarang diantara kalian melegalkan pernikahan sesama jenis, ini sudah seperti tingkah kaum Nabi Luth yang di adzab!”.

Dari segi ilmiah pun diperoleh kenyataan bahwa babi tetap saja tidak steril karena penyakit babi terdapat pada DNA-nya hingga sebersih apapun perawatan dan kandangnya maka tetap saja penyakit babi tetap ada dan tak dapat dihilangkan....‼

Satu lagi yang perlu diperhatikan bahwa DNA babi sangat mirip sekali dengan DNA manusia. Bahkan seorang penjahat kanibal di Jerman yang tertangkap kemudian ditanya: “Seperti apa rasanya daging manusia? Dia menjawab: Seperti daging babi”.

Babi adalah hewan yang kerakusannya dalam makan tidak tertandingi hewan lain. Ia makan semua makanan di depannya. Jika perutnya telah penuh atau makanannya telah habis, ia akan memuntahkan isi perutnya dan memakannya lagi, untuk memuaskan nafsu makannya.

Mendengarnya saja sangat menjijikkan. Maka sungguh hina manusia yg berperilaku spt babi. Begitu juga yang menyetujui dan membiarkan perilaku babi2 LGBT dlm kehidupan masyarakatnya.

Akankah kita berdiam diri utk babi2 LGBT berkeliaran bebas bahkan dilindungi...???
Akankah kita biarkan kerusakan fatal terjadi spt kaum Nabi Luth yg diadzab Alloh.....?
Hanya Islam yg bisa menjelaskan dan hanya Islam solusinya.

Demikian Alloh menciptakan alam raya lengkap dengan peraturanNYA sbg ujian yg bisa mendatangkan kebaikan bagi orang2 yg mengimani dan mentaatiNYA, dan menjadi keburukan bagi siapapun yang mengingkari dan melanggar peraturanNYA.

Islam adalah satu-satunya jalan hidup yg ditetapkan oleh Allah utk mengatur kehidupan manusia di alam ciptaanNYA, utk keselamatan dan kebahagiaan manusia di dunia dan di akhirat nanti.
Sumber: http://bit.ly/24n0Hok

Sunday, February 14, 2016

TANAH IBU




Puisi Amrhy_02
TANAH IBU

Jalanan penuh debu
Antara sawah dan kali
Antara gunung dan lembah
Di bawah kilat petir menyambar-nyambar
Aku berbalik pulang
Mengaca kampung sendiri
Dan rinduku makin menggebu
Antara mata dan hati
Rindu akan tanah kelahiran
Di bawah kilat petir menyambar-nyambar
Menapaki kaki di jalan setapak
Bawa cinta hingga akhir hayat

Monday, February 8, 2016

HARI KANKER ANAK INTERNASIONAL 2016




Hari kanker Anak Internasional 2016

Masyarakat internasional akan memperingati Hari Kanker Anak Sedunia, pada hari Senin 15 Februari 2016. Peringatan Hari Kanker Anak Sedunia merupakan momen yang dapat mengingatkan masyarakat bahwa ancaman penyakit kanker, tidak hanya menjangkiti orang dewasa namun juga mengintai anak-anak. 

Data menyebutkan dalam tiga dekade terakhir, resiko penyakit kanker pada anak semakin meningkat. Apabila dahulu penyakit tumor umumnya menyerang orang dewasa usia  35 tahun ke atas, kini semakin banyak penderita yang berusia muda, bahkan anak anak. Di saat anak-anak lain tengah menikmati masa kanak-kanak dengan bermain dan belajar, anak yang terpapar kanker justru harus ‘rajin’  terapi dan minum obat agar pertumbuhan sel kanker tidak menyebar ke organ tubuh lain. 

Di Indonesia setiap tahun diperkirakan terjadi 4.100 kasus baru kanker pada anak. Separuh dari kanker anak tersebut, rata rata sudah dalam stadium lanjut. Minimnya pengetahuan orang tua tentang kanker, menjadi salah satu penyebab kanker yang diderita anak-anak dalam kondisi stadium lanjut. Tidak hanya itu, kanker yang biasa menyerang anak-anak baru sebagian kecil yang dapat dideteksi secara dini. Penting bagi setiap orang tua mengetahui dan mewaspadai gejala   ganjil pada anak yang bisa mengarah pada gejala kanker. Faktanya, apabila dapat terdeteksi secara dini, kanker pada anak dapat disembuhkan dengan pengobatan dan terapi yang baik. Inilah yang terjadi di negara negara maju dan kaya, dimana 80 persen anak penderita kanker dapat disembuhkan. 

Kanker merupakan tantangan besar bagi negara berkembang, termasuk Indonesia. Kondisi lingkungan buruk dan polusi udara menjadi salah satu faktor pemicunya. Selain itu makanan berpengawet dan mengandung pewarna kimia juga memicu kanker. Padahal makanan berbahaya inilah yang sekarang banyak ditemui dan dikonsumsi anak-anak. Dibutuhkan peran orang tua untuk memberikan pemahaman kepada buah hatinya akan ancaman yang dapat ditimbulkan dari makanan dan minuman yang mengandung zat kimia berbahaya. Konsekuensinya, orang tua juga harus membiasakan anak untuk tidak jajan sembarangan dengan memberikan bekal makanan yang sehat.

Tidak kalah penting adalah pemerintah harus lebih serius memberi perhatian terhadap ancaman dan penanganan kanker pada anak-anak. Keseriusan dalam melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, dengan harapan masyarakat lebih memahami hal-hal yang terkait dengan pencegahan, deteksi dini  terhadap kanker. Pemerintah juga harus lebih mengoptimalkan pengawasan terhadap peredaran makanan yang mengandung zat berbahaya seperti bahan pengawet dan pewarna kimia yang sering digunakan untuk jajanan anak-anak.
Oleh karena itu, di rasa perlu untuk dilaksanakannya suatu kegiatan yang dapat menginformasikan kepada para orangtua dan calon orangtua tentang deteksi dini terhadap kanker yang di derita oleh anak. Peringatan hari kanker anak internasional yang jatuh pada tanggal 15 Februari dapat dijadikan momentum untuk meningkatkan kesadaran dan sarana edukasi kepada masyarakat tentang pencegahan kanker terhadap anak.

Bukittinggi, Februari 2015

Tuesday, February 2, 2016

PANORAMA LANGKUIK TINGGI MALALAK



PANORAMA LANGKUIK TINGGI MALALAK
Artikel Amrhy_02


Ketika jenuh hinggap, berikan ruang sejenak bersama alam. Alam memiliki beragam obat penawar lelah. Contohnya saja Nagari Malalak dengan pesona alam asri yang hijau, perbukitan yang membingkainya. Hal terpenting air terjunnya yang begitu memanjakan mata.

Rabu, 21 Oktober 2015. Subuh kembali menyapa Nagari Malalak yang permai. Sebuah perjalanan menjelajah alam di nagari sendiri dimulai. Bermula dari sebuah desa kecil di Malalak, desa Jalan Bantiang. Dari desa ini kita bisa menikmati indahnya mentari pagi di antara pegunungan, Gunung Singgalang dan Gunung Tandikek. Nagari Malalak ternyata menyimpan potensi alam yang beragam, ini menambah rasa penasaran ingin segera menjajakinya. 

Hamparan sawah penduduk Nagari Malalak yang melukiskan kedamaian yang begitu nyata.

Dalam perjalanan menuju destinasi wisata yang pertama Langkuik Tinggi, kita dapat menikmati hamparan sawah penduduk berderet nyata dalam pesonanya. Suasana damai terlukis nyata. Hijaunya alam dan indahnya pemandangan menyegarkan mata siapa saja yang melihatnya. Apalagi dengan sejuknya daerah perbukitan, tentunya menjadikan tempat ini nyaman untuk berakhir pekan.

Momen yang sangat mengagumkan. Pemandangan yang begitu memesona ketika melintasi daerah pedesaan menuju Langkuik Tinggi. Sejuknya udara pagi semakin memasuki pori-pori tubuh ketika kita hampir merapat ke lokasi tujuan.

Pengunjung akan terkesima ketika menginjakkan kaki di Langkuik Tinggi ini. Deras dan besarnya aliran air yang mengucur bak untaian rambut putih sungguh menggoda mata. Siapa yang menyangka, di rerimbunan hutan nan asri Nagari Malalak tersimpan air terjun yang menakjubkan. Jika selama ini kita hanya mengetahui keindahan air terjun Nyarai di Lubuk Alung, Padang Pariaman maka cobalah sesekali berkunjung ke air terjun Langkuik Tinggi Malalak Kab. Agam ini. 


                             Keseruan di air terjun Langkuik Tinggi yang memanjakan mata.
Perpaduan hutan yang asri dan air yang masih jernih membuat tempat ini menjadi sebuah destinasi wisata baru yang harus Anda kunjungi di Sumatera Barat. Tidak hanya menyaksikan indahnya pemandangan dan air terjun dari kejauhan, pengunjung juga dapat merasakan sensasi mandi dan berenang di derasnya air terjun yang jatuh di kolamnya yang besar. Alami buatan alam yang dibentuk dari batu-batu besar yang unik.


Terobat sudah rasa lelah menempuh perjalan menuju air terjun Langkuik Tinggi dengan mandi di segar dan jernihnya air di sana

Sejauh mata memandang,  keindahan Nagari Malalak memberikan pesonanya sendiri.  Memukau dan memiliki daya tariknya tersendiri. Kita pun dapat menyaksikan indahnya pesona Nagari Malalak ini melalui ketinggian Bukit Ambacang yang terdapat di sebuah desa di sana. Dari Bukit Ambacang kita akan melihat hamparan Nagari Malalak secara menyeluruh, nagari yang dikelilingi perbukitan dan dua gunung yang menjulang tinggi. Gunung Tandikek dan Gunung Singgalang. Jika cuaca bagus maka kita juga bisa menyaksikan pemandangan ke laut lepas Kota Pariaman. Nampak pulau-pulau kecil di seberang laut sana.


               Nagari Malalak yang asri dan damai di kelilingi perbukitan yang menghijau.
 
Walaupun belum dikenal luas oleh wisatawan khususnya oleh turis domestik maupun manca Negara, tetapi Nagari Malalak akan terus berbenah diri dengan panorama wisata alamnya yang indah. Tidak hanya itu, saat ini Nagari Malalak telah ditelusuri oleh pecinta alam Ibukota Negara “My Trip My Adventure” satu dari sekian program televisi yang mengangkat keindahan alam Indonesia telah selesai melaksanakan peliputan di Nagari Malalak ini. Khusus di beberapa kawasan yang luar biasa di Nagari Malalak. Di antaranya yaitu di air terjun Langkuik Tinggi, air terjun Batang Marambuang, air terjun  Langkuik Tamiang dan Batu Apik.

Karena udara yang sejuk dan segar yang disuguhkannya, begitupun dengan jernihnya air serta masih asri dan terjaganya hutan di Nagari Malalak maka ini merupakan destinasi wisata yang menarik. Jika ada kesempatan ke Sumatera Barat jangan lupa memasukkan ini ke list tempat yang akan Anda kunjungi. Selamat menikmati liburan di Nagari Malalak, Nagari sejuta air terjun.


Bukittinggi, 27 Oktober 2015