Tuesday, July 31, 2018

VAKSIN MR "HALAL" ( PEMBOHONGAN PUBLIK )



SURAT EDARAN MUI MENGENAI VAKSIN MR



Kepala Biro Humas Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Oscar Primadi mengungkapkan, alasan pihaknya belum mendapatkan sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait vaksin Measles Rubela (MR). Menurutnya, Kemenkes bukan tidak ingin mengajukan proses sertifikasi halal, tapi hal itu masih membutuhkan proses.

"Artinya bukan belum diajukan, sudah berproses, ada sudah diskusi diskusi, sudah ada, berkomunikasi. Nah itu kan perlu proses tidak mudah," ujarnya saat dikonfirmasi.

Oscar mengungkapkan, sekitar sebulan yang lalu, pihak Kemenkes juga selalu menyatakan hal yang sama bahwa akan memproses sertifikasi halal tersebut. Namun, menurut MUI, hingga saat ini proses pengajuan sertifikasi halal tersebut masih belum diterima.

Menanggapi hal itu, Oscar mengatakan bahwa Kemenkes sebenarnya sudah melakukan pertemuan-pertemuan dengan pihak MUI. Tetapi, pihaknya tidak bisa menentukan waktu kapan bisa memproses sertifikasi halal tersebut.

"Ya artinya bukan kita tidak ingin, tapi tidak bisa mematok waktu, perlu proses, kita perlu melakukan proses, ya kita dalam proses," katanya.

Sebelumnya diberitakan, Ketua Komisi Fatwa MUI, Hasanuddin AF mengatakan bahwa sampai saat ini MUI belum mengeluarkan sertifikasi halal untuk vaksin MR. Ia juga mengaku belum diminta memeriksa vaksin MR halal atau tidak

"Belum ada fatwa MUI tentang kehalalan vaksin Mr sampai saat ini," ujarnya di Gedung MUI, Jakarta Pusat.

Hasanuddin menyatakan, hingga saat ini Biofarma juga belum mengajukan permintaan kajian tentang vaksin MR. Jika pun ada isu bahwa vaksin MR halal, kata dia, maka merupakan pembohongan publik. "Jadi jelas kalau di lapangan ada isu-isu vaksin MR sudah halal itu suatu kebohongan," katanya.


@Amrhy_02
@Republika.co.id

SYAIR PUJANGGA




SYAIR PUJANGGA

Lepaskan aku dari kurungan ini
Biarkan aku terbang lepas
Lampaui gunung, sebrangi lautan
Mencari cinta, kasih dan sayang

Aku tak suka dipagari dan dibelenggu
Kusuka terbang tinggi ke atas
Meninjau hidup aneka puspa
Di dunia tanpa batas

Tak mau diikat erat-erat
Aku mau hidup bebas
Kusuka keindahan dunia ini
Terpancar indah dari setiap sisinya


Belakang Balok, 30 Juli 2018


@Amrhy_02

Monday, July 30, 2018

MALALAK IKUTI KEJUARAAN BOLA VOLI NAGARI CUP TINGKAT KABUPATEN


TIM VOLI NAGARI MALALAK TIMUR WAKILI KECAMATAN MALALAK DI KEJUARAAN BOLA VOLI NAGARI CUP, AGAM

Pemkab. Agam, menggelar kembali kejuaraan bola voli Nagari Cup tingkat kabupaten dalam rangka mencari bibit atlet yang akan mewakili daerah itu ke tingkat provinsi.

Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Agam, melalui Kabid Olahraga Nasril di Lubuk Basung, Senin (30/7) menyebutkan, kegiatan yang dibuka Ketua KONI Agam itu, di GOR Padang Baru Lubuk Basung akan berlangsung mulai 30 Juli sampai 1 Agustus 2018.

Disebutkan, kejuaraan tersebut diikuti tim putra yaitu utusan dari:
1. Nagari Panampuang (Kecamatan Ampekangkek)
2. Nagari Lubuk Basung (Kecamatan Lubukbasung)
3. Nagari Pasia Laweh (Kecamatan Palupuh)
4. Nagari Tiku Lima Jorong (Kecamatan Tanjung Mutiara)
5. Nagari Koto Malintang (Kecamatan Tanjung Raya)
6. Nagari Padang Tarok (Kecamatan Baso)
7. Nagari Malalak Timur (Kecamatan Malalak)
8. Nagari Bawan (Kecamatan Ampek Nagari)
Sedangkan tim putri yang mengikuti kejuaraan berasal dari utusan:
1. Nagari Koto Malintang (Kecamatan Tanjung Raya)
2. Nagari Koto Gadang (Kecamatan IV Koto)
3. Nagari Lubuk Basung (Kecamatan Lubuk Basung)
Bagi tim yang meraih juara umum akan mewakili Kabupaten Agam pada kejuaraan bola voli Nagari Cup tingkat Sumbar, di Padang September 2018 mendatang.


@amcnews.co.id
@Amrhy_02

GELAP YANG DINGIN



GELAP YANG DINGIN 

Gendang hati membisu pilu
Suara hatiku tak terdengar lagi
Angan lamunanku melambung jauh
Bersama hembusan malam yang semakin sayu
Namun…
Aku tetap di sini
Berselimutkan dingin tiupan angin
Menantikan sosok yang kuimpikan
Janjinya tak akan selarut ini
Aku seperti menunggu hal yang tak pasti
Harapan bersamamulah yang membuatku bertahan hingga detik ini
Apa mungkin kau hanya memberiku harapan palsu?
Detik pergantian hari semakin dekat
Kau yang kutunggu belum juga menampakkan rupamu
Aku tak sanggup lagi menahan kantuk mata
Menahan dinginnya angin malam
Karenamu aku  di sini
Tetap menanti
Menunggu kehadiranmu pujaan hatiku

  
Bukittinggi, 29 Juli 2018
@Amrhy_02

Sunday, July 29, 2018

IDCR 2018 ( Indonesia Color Run) PADANG! WOW, SERU Bangeettt...


Ribuan Mahasiswa, pelajar  dan masyakat umum dari berbagai daerah mengikuti acara IDCR (Indonesia Color Run) 2018 di kota Padang, tepatnya di Lapangan Imam Bonjol, Minggu (29/7/2018). Menurut laporan panitia jumlah peserta IDCR Padang kurang lebih 4.000 orang peserta.



Sejak pagi para peserta telah berkumpul di halaman Lapangan Imam Bonjol Padang. Semua peserta  memakai seragam yang sama yaitu memakai T-Shirt IDCR 2018, kacamata, gelang IDCR 2018 dan Goodie Bag IDCR 2018 yang telah di dapatkan pada saat pembelian tiket acara.


Rangkaian acara di mulai dengan Lari 5K dengan rute sebagai berikut:






Para peserta sangat antusias mengukiti lari 5K ini dikarenakan 3 orang finisher pertama akan mendapatkan medali IDCR 2018 yang telah di persiapkan oleh panitia acara.

Rangkaian acara berikutnya yaitu Dance Competition yang di ikuti oleh 11 kelompok peserta. Sebelum kompetisi di mulai ketua panitia nasional pusat IDCR 2018 Rizky Rioneer Adam menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh peserta acara IDCR di kota Padang dan memberikan semangat kepada para kelompok peserta Dance Competition.  Dengan semangat tersebut masing-masing kelompok pun berusaha menampilkan bakat terbaik mereka dalam kompetisi ini. Kompetisi ini di nilai oleh 2 orang juri yang telah ahli dalam bidangnya. Dan di akhir kompetisi terpilihlah 3 kelompok terbaik.


Acara di tutup dengan Hiburan dari para DJ ternama di kota padang, yaitu DJ Z Nugraha, DJ Gandhi dan DJ Imersa Holy. Terakhir Pembagian door price berupa kipas angin, magic com, dan setrikaan kepada para peserta IDCR  yang beruntung.

Reno Setiadi usai acara bersama rekan-rekannya mengaku senang bisa ikut serta dalam acara IDCR 2018 ini yang mengusung tema *Menyatukan Warna Indonesia*. Dia berharap acara serupa di gelar kembali di tahun depannya. Selain sehat berolahraga pagi dengan lari 5K nya, dia bisa mendapat berbagai fasilitas menarik yang disediakan oleh sponsor acara.

"Acaranya seru. Kita juga ikut lari 5K. Bisa olahraga dan makan-makan bareng teman-teman lainnya.  Tadi pas lari serunya pas kena semprotan warna-warni," ujarnya.


Padang, 29 Juli 2018

@Amrhy_02

Saturday, July 28, 2018

MOMEN GERHANA BULAN TOTAL DI ABAD INI


Gerhana bulan total abad ini sudah dimulai. Fase pertama dimulai dengan masuknya bulan di bayangan bumi samar (penumbra).

Sabtu (28/7/2018), fase gerhana bulan awal ini dimulai pukul 00.13 WIB. Sekitar pukul 01.30 WIB fase gerhana bulan sudah mulai masuk ke umbra. 

Gerhana bulan total ini bisa diamati menggunakan teropong bintang merek Vixen. Ada dua teropong yang disediakan BMKG untuk memantau gerhana bulan total terlama abad ini.

Teropong ini bisa langsung disambungkan ke kamera DSLR atau disambungkan ke laptop untuk bisa dengan jelas melihat penampakan gerhana bulan yang sedang terjadi. Fase gerhana mulai atau P1 pun menjadi terlihat jelas.

"Jadi gerhana baru mulai. Jadi ketutup yang bayangan penumbra. Jadi cuma bedanya tipis banget. Kita baru fase ini jadi seperti tertutup selaput tipis saja. Sekarang ketutup bayangan tipis saja. Belum terlihat signifikan. Kita menyebutnya gerhana mulai atau P1," ujar pengamat Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG di lokasi.

Fase P1 adalah fase ketika bulan masuk di bayangan penumbra atau bayangan tipis. Fase ini akan segera berganti masuk fase umbra sekitar pukul 01.24 WIB.


Untuk diketahui, gerhana bulan total yang terjadi pada Sabtu (28/7) dini hari tadi merupakan gerhana bulan total terlama abad ini karena mencapai 103 menit. Gerhana bulan total terlama ini bisa disaksikan di seluruh wilayah Indonesia. Fase gerhana bulan total yang lebih lama dari gerhana bulan dini hari ini dan bisa disaksikan di Indonesia bakal terjadi pada 19 Juni 2141, yaitu mencapai 106 menit.

Berikut waktu dari proses gerhana bulan total 28 Juli 2018, dini hari tadi:

- Bulan memasuki penumbra Bumi/gerhana bulan penumbra mulai (P1): 00.13 WIB
- Bulan memasuki umbra Bumi/gerhana bulan sebagian mulai (U1): 01.24 WIB
- Gerhana bulan total mulai (U2): 02.29 WIB
- Puncak gerhana bulan total: 03.21 WIB
- Gerhana bulan total selesai (U3): 04.13 WIB
- Bulan meninggalkan umbra Bumi/gerhana bulan sebagian selesai (U4): 05.19 WIB
- Bulan meninggalkan penumbra Bumi/gerhana bulan penumbra selesai (P4): 06.28 WIB


@Amrhy_02

Friday, July 27, 2018

RATAPAN JOMBLO DI MALMING




Puisi Amrhy_02
RATAPAN JOMBLO DI MALMING

Gemercik air mengalun indah
Aku terhanyut di tengah lamunanku yang teramat dalam
Membuatku semakin terlelap dalam lamunan ini
Lamunan yang berujung kelam
Hembusan angin malam begitu menyetuh pori-pori kulitku
Sehingga membuatku semakin tenggelam dalam lautan kesedihan
Ada luapan rasa yang tak terbendung
Teringat akan masa laluku yang kelam
Menghantui hari-hari masa depan
Seolah mengingatkanku akan kekejaman hidup
Di mana membuat api semangatku padam
Tak ada gemerlap cahaya lagi
Hingga akhirnya aku pun hilang di telan sang malam
Dalam kesendirian menanggung derita


Bukittinggi, 27 Juli 2018